Alfamart Lebih Selektif Dalam Pembukaan Gerai Baru
Franchiseglobal.com - Salah satu perusahaan retail minimarket terkemuka di Indonesia, Alfamart terus berupaya untuk meningkatkan kinerja dan layanan gerai waralaba serta lebih selektif dalam pembukaan gerai baru. Hal ini disampaikan oleh Tomy Sugianto selaku Franchise Marketing General Manager Alfamart dalam keterangan resminya yang diterima redaksi Franchiseglobal.com, Senin (21/5/2018).
Menurut Tomy, hal tersebut dilakukan dengan analisa dan review kinerja seluruh gerai, memperbaiki serta meningkatkan sistem layanan dan pelaporan bagi franchisee maupun calon investor.
“Alfamart tetap berkomitmen untuk terus bertumbuh menjawab kebutuhan konsumen pelanggan setia kami. Seleksi lokasi juga akan dilakukan secara lebih ketat dan fokus meningkatkan kinerja dan layanan gerai untuk mengoptimalkan nilai tambah bagi franchisee,” ujar Tomy.
Tomy mengatakan, nilai investasi untuk calon mitra yang ingin bergabung dengan Alfamart bervariasi. Untuk pembukaan gerai baru dengan usulan lokasi dari calon franchisee maka akan dikenakan biaya sebesar Rp500 juta.
Nilai investasi tersebut sudah mencakup franchisee fee sebesar Rp45 juta untuk 5 tahun, instalasi listrik, peralatan gerai dan air conditioner, cash register dan sistem informasi ritel, shopsign dan polesign, perijinan gerai, promosi dan persiapan pembukaan gerai.
“Guna mendorong pertumbuhan jumlah gerai waralaba, kami berupaya mengoptimalkan program-program yang telah dilakukan antara lain penawaran-penawaran khusus berupa potongan franchise fee; loyalty programme bagi franchisee yang merekomendasikan calon franchisee baru, dan kerjasama strategis lainnya,” jelasnya.
Hingga kuartal pertama tahun 2018 ini, Alfamart telah memiliki 13.503 gerai. Dimana 3.514 diantaranya merupakan gerai waralaba.
Tomy berharap, Alfamart dapat menjadi one stop point untuk kebutuhan sehari-hari pelanggan setianya. Untuk itu, perusahaan berupaya menambah kerjasama dengan pihak ketiga dalam menyediakan layanan e-service.
“Seperti payment point, e-voucher, e-ticketing and travel, delivery service, dan layanan elektronik lainnya,” tutup Tomy.
Silakan klik Alfamart untuk mengetahui nilai investasi, BEP dan informasi lainnya. [ded]
.webp)
