Sukses Jadi Waralaba Padat Karya, Black Kebab Hadirkan Konsep Cafe

Franchiseglobal.com – Merk kebab ternama asal Yogyakarta yang satu ini, Black Kebab terus mengembangkan model bisnisnya. Baru- baru ini 24 Oktober 2019, sang Owner Ricky Ferdinan Sutrisno dan Silvia Maycella Yufica Chandra meluncurkan gerai barunya dengan konsep Black Kebab Café. Tentunya tidak hanya menyajikan varian kebab, namun juga tersedia roti bakar, spaghetti dan minuman segar.

Ricky Ferdinan mengatakan Black Kebab Café ini berlokasi jl sukoharjo no 132 Condong Catur Sanggrahan Sleman, Yogyakarta. Harapannya dengan hadirnya konsep Café dapat menjadi lokasi yang nyaman untuk para pelanggan ketika menyantap varian menu yang tersedia. Tidak hanya nyaman namun juga memberikan sensasi hiburan bagi pelanggan lantaran tersedianya mainan seperti 3D kubik kayu, puzzle dan lainnya.

“Untuk gerai ini merupakan milik kami sendiri, adapun milik mitra juga sudah ada yang menjadi model café. Adapun konsep café ini memiliki investasi yang cukup terjangkau, hanya diangka Rp35 juta,” tuturnya kepada Franchiseglobal.com, Senin, (28/10/2019).

Kesuksesan Black Kebab terus bersinar, hal itu terlihat dari prestasi- prestasi yang telah diraihnya. Pada 4 Oktober lalu Black Kebab dinobatkan sebagai Waralaba Padat Karya 2019 Jawa Tengah. Apresiasi ini merupakan penghargaan yang diberikan oleh Asosiasi Franchise Indonesia (AFI) dan PT.Neo Expo Promosindo kepada para pelaku usaha atas peran mereka dalam menyerap tenaga kerja khususnya di Jawa Tengah.

“Black Kebab sendiri sukses dengan telah membuka gerai sebanyak 127 gerai dan mempekerjakan 381 orang. Penghargaan ini sekaligus menjadi penghargaan yang ke-26 selama Black Kebab hadir,” tutur Ricky.

Tidak cukup sampai di sana, Black Kebab juga akan menjajahkan bisnisnya di wilayah Asia. Dalam waktu dekat pada 22-24 November Black Kebab berkesempatan hadir di pameran IFBC Expo Indonesia di Balai Kartini Jakarta. Kemudian pada tanggal 4-6 Desember akan melanjutkan pameran di Hong Kong International Franchise Show 2019, di Hong Kong.

“Target kita dapat membuka outlet pribadi maupun franchisee guna memperluas jangkauan pasar Black Kebab di Asia. Harapannya pihak pemerintah diharapkan dapat membantu untuk distribusi bahan baku,” tutupnya. [hfz]

DISCLAIMER
FranchiseGlobal.com tidak bertanggungjawab atas segala bentuk transaksi yang terjalin antara pembaca, pengiklan, dan perusahaan yang tertuang dalam website ini. Kami sarankan untuk bertanya atau konsultasi kepada para ahli sebelum memutuskan untuk melakukan transaksi. Tidak semua bisnis yang ditampilkan dalam FranchiseGlobal.com menerapkan konsep franchise semata, melainkan menggunakan konsep franchise, lisensi, dan kemitraan.

Member of:

Organization Member:

Media Partner:

Our Community: