Punya Program Promosi Unik, Inilah Strategi Marketing Waralaba Coffee Toffee

Bisnis waralaba coffee shop kian berani unjuk gigi dan memasang strategi marketing terhandal, agar bisa menjaring target market mereka dan menciptakan loyal customer. Langkah ini juga yang menjadi fokus oleh waralaba Coffee Toffee, dengan menciptakan berbagai program marketing dengan konsep unik dan juga tematik.

Bisnis yang mengusung kekayaan kopi Indonesia ini, selain concern meedukasi masyarakat luas dengan menghadirkan produk kopi asli Nusantara, juga menghadirkan beragam program unik sebagai bagian dari menggaet pangsa pasar pecinta kopi yang masih sangat luas.

Bisnis waralaba coffee shop ini juga melengkapi kampanye cinta kopi Indonesia ini dengan menggelar berbagai program tematik, untuk menarik minat masyarakat terutama kalangan anak muda. Seperti yang diungkapkan oleh Mika Affandy, PR & Promotion Manager Coffee Toffee, setiap tahunnya kedai kopi tersebut telah melakukan program marketing tematik untuk meng-grab para pelanggan mereka dengan cara yang unik.

“Konsep marketing kita mulai dari 2011, saat itu campaign kita melalui tulisan dengan icon nya Raditya Dika. Kita adakan workshop menulis melalui roadshow di 10 kota khusus untuk pelanggan setia Coffee Toffee. 2012 temanya sport dan icon nya adalah Denny Sumargo, 2013 temanya movie dan icon nya Vino G Bastian. Lalu tahun kemarin kami membawa Agnes Mo beserta manajemen dancernya. Semua icon tersebut dipilih based on survey di sosial media,” ujar Mika.

Lebih lanjut ia menyambungkan, maksud dari tujuan digelarnya program marketing tematik ini, selain sebagai strategi dan pembeda dibanding dengan brand kompetitor sejenis, juga sebagai membangun rasa engangement terhadap pelanggan. Menurutnya program yang berkonsep customer sentris ini sedikit banyaknya akan memberikan value added bagi pelanggan, sehingga pelanggan akan semakin loyal, dan hubungan antar keduanya akan semakin dekat.

“Tahun ini kami menggelar program Amazing trip yang berkaitan dengan tema traveling. Kami memberikan benefit kepada pelanggan setia Coffee Toffee dengan menerbangkan mereka ke destinasi pariwasata nasional. Mereka juga akan mengunjungi sekaligus mendokumentasikan outlet-outlet kami yang berada di daerah lokasi wisata tersebut via lewat sosial media. Sehingga bisa mengangkat potensi wisata di Indonesia juga,” pungkas Mika.

Bisnis waralaba Coffee Toffee masih membuka peluang bisnis bagi calon mitra yang berminat. Siapkan investasi mulai dari Rp 750 juta hingga Rp 900 juta, diluar sewa tempat.Biaya itu belum termasuk royalty fee sebesar 5%, marketing fee 2%, dan promotion fee sebesar 2%. Biaya tambahan itu dikenakan dari omzet setiap bulannya. (adv)

Klik Waralaba Coffee Toffee untuk detail harga investasi, syarat menjadi franchise dan info lengkap lainnya.

(Heksa R.P)

Coffee Toffee

  • Company: PT. Coffee Toffee Indonesia
  • Country: ID
  • Since: 2006
  • Outlet: 53
  • BEP: -
  • Franchise Fee: 150000000
  • Royalty: 5%
  • Others: 4% (Promotion & Marketing Fee)

Request Information

To learn more about Coffee Toffee, request information today!

DISCLAIMER
FranchiseGlobal.com tidak bertanggungjawab atas segala bentuk transaksi yang terjalin antara pembaca, pengiklan, dan perusahaan yang tertuang dalam website ini. Kami sarankan untuk bertanya atau konsultasi kepada para ahli sebelum memutuskan untuk melakukan transaksi. Tidak semua bisnis yang ditampilkan dalam FranchiseGlobal.com menerapkan konsep franchise semata, melainkan menggunakan konsep franchise, lisensi, dan kemitraan.

Member of:

Organization Member:

Media Partner:

Our Community: