Kunci Sukses Bisnis Bersama Waralaba Pecel Lele Lela

Pecel lele sebagai salah satu menu yang jamak ditemui di kaki lima seantero Indonesia tidak diragukan lagi menyimpan potensi bisnis yang luar biasa. Namun selayaknya sebuah bisnis, selalu ada faktor yang mengganjal jalannya roda usaha disetiap kesempatan. Contohnya seperti ketatnya persaingan, kendala pemasaran, kontrol kualitas atau management SDM.

Banyak cara untuk meminimalisir hambatan-hambatan dalam bisnis di dunia kuliner yang dinamis. Diantaranya yang biasa dilakukan adalah mengikuti training untuk menambah wawasan, meminta nasihat dari Business Advisor, atau rajin mengikuti gathering pengusaha untuk sharing dan berbagi pengalaman. Namun, ada satu cara berbisnis yang mampu merangkum itu semua dalam satu paket, ia adalah franchise.

Waralaba usaha pecel lele bagi sebagian orang mungkin masih terdengar asing, mengingat kesan tradisional yang tertanam kuat berkat banyaknya warung-warung kaki lima penjaja lele di pinggir jalan. Tapi, jika anda pernah mendengar brand Pecel Lele Lela, image tradisional warung pecel lele perlahan akan sirna. Dengan outlet yang tersebar di seluruh Indonesia bahkan hingga Malaysia, Rangga Umara selaku owner berusaha membawa menu favorit rakyat ini ke kancah internasional.

Pecel lele dengan image sederhana itu perlahan bertransformasi mengikuti perkembangan zaman di tangan Rangga. Namun kesuksesan usaha Rangga dalam membangun brand tidaklah lahir dari ruang kosong. Selain dikarenakan kerja keras, ada tips-tips khusus yang ia lakukan agar usaha waralaba miliknya bisa tetap eksis dan berkembang di masa yang akan datang.

Hal pertama yang paling penting dalam berbisnis di dunia kuliner menurut Rangga adalah memiliki visi dan misi jelas. Semangat untuk mengangkat citra pecel lele hingga Go Internasional adalah contoh. Dari visi dan misi inilah lahir semangat untuk berinovasi dan memberikan pelayanan lebih kepada pelanggan. Ini bisa dilihat dari keunikan menu dan pelayanan prima yang Pecel Lele Lela selalu berikan kepada konsumen, efek timbal baliknya pun jelas, seiring waktu konsumen makin loyal dan pelanggan baru terus berdatangan.

Berikutnya adalah menjalin komunikasi yang intense kepada semua pihak. Ini disampaikan Rangga mengingat dalam franchise, banyak pihak yang terlibat, apalagi franchisee juga diminta aktif dalam mengembangkan usaha. Tanpa kebersamaan yang dibangun lewat komunikasi yang intense, ia berpendapat bahwa hal tersebut dapat membawa dampak negatif untuk bisnis. “Karena masalah baru bisa diatasi kalau kita mau bicara ke satu sama lain, bukan malah bicara tentang satu sama lain,” jelasnya.

Pecel lele pun akhirnya menjelma menjadi Pecel Lele Lela berkat tips sederhana tersebut. Potensi yang semula memang sudah besar akhirnya juga bisa digarap dengan maksimal berkat semangat dan inovasi tiada henti, dan yang pasti, keuntungan yang diraup pun semakin banyak. Bagi yang peka membaca peluang, hal-hal seperti ini tentu sayang untuk dilewatkan. (Adv)

Tertarik untuk berbisnis di dunia kuliner? Silakan Klik Waralaba Pecel Lele Lela untuk info tambahan atau isi form di bawah ini.

(Eza)

Pecel Lele Lela

  • Company: PT LELA Internasional
  • Country: ID
  • Since: -
  • Outlet: -
  • BEP: -
  • Franchise Fee: -
  • Royalty: -
  • Others: -

Request Information

To learn more about Pecel Lele Lela, request information today!

DISCLAIMER
FranchiseGlobal.com tidak bertanggungjawab atas segala bentuk transaksi yang terjalin antara pembaca, pengiklan, dan perusahaan yang tertuang dalam website ini. Kami sarankan untuk bertanya atau konsultasi kepada para ahli sebelum memutuskan untuk melakukan transaksi. Tidak semua bisnis yang ditampilkan dalam FranchiseGlobal.com menerapkan konsep franchise semata, melainkan menggunakan konsep franchise, lisensi, dan kemitraan.

Member of:

Organization Member:

Media Partner:

Our Community: