Ingin Membuka Bisnis Franchise Bakery? Begini Syaratnya
Pilihan berbisnis kuliner memang selalu mendapat perhatian utama oleh calon pebisnis yang ingin berkarier di dunia perniagaan. Namun soal pilihan, bisnis di sektor kuliner tidak melulu hanya terruju pada bidang fastfood ataupun restoran olahan lainnya. Misalnya saja berbisnis toko bakery dan pastry bisa menjadi pilihan alternatif.
Kendati begitu, jangan memandang sebelah mata prospek usaha toko roti ini. Produk bakery ini sudah menjadi bagian dari panganan pokok masyarakat Indonesia setelah nasi. Tak salah jika di beberapa daerah, perkembangan bisnis toko roti tumbuh subur bak jamur di musim penghujan. Melihat peluang yang cukup menjanjikan itu, brand Bondelice pun masih menawarkan peluang kemitraan bagi calon mitra yang tertarik menggeluti bisnis toko roti ini.
Bisnis bakery yang berpusat di Depok, Jawa Barat itu, membuka peluang kemitraan dengan beberapa persyaratan dan ketentuan yang perlu dipenuhi oleh calon mitra. Sebagai langkah pertama, tentu calon mitra harus menetukan target market di wilayah yang akan mereka jangkau.
Nantinya pihak Bondelice sebagai franchisor akan membantu untuk mensurvey lokasi milik mitra tersebut. Sebelumnya, agar franchisor bisa membantu mitra dalam hal mencari lokasi usaha yang potensial, calon mitra pun perlu mengajukan permohonan untuk bermitra dengan mengisi formulir calon waralaba.
Kemudian setelah itu, siapkan modal awal sebagai bukti keseriusan mitra untuk menjadi franchisee dari Bondelice. Total investasi yang perlu dipersiapkan mitra sekitar Rp450 juta diluar sewa tempat. Setelah menyetorkan sejumlah dana sebagai down payment, franchisor akan langsung bergerak untuk menentukan tempat usaha mitra yang potensial, dan men-setup lokasi tersebut sesuai dengan standar dari Bondelice.
Seraya proses setup dan desain outlet berlangsung, mitra beserta karyawan yang telah dipilih, wajib mengikuti training untuk pengaplikasian standar operasional dan sistem bisnis waralaba Bondelice. Di sini, pihak franchisor lebih selektif dalam memilih mitra yang aktif dalam pengelolaan dan pengembangan bisnis franchise mereka sendiri.
Untuk itu sejak awal, mitra perlu memiliki komitmen yang baik terhadap kerjasama waralaba ini. Hal tersebut ditandai dengan komitmen mitra dalam melaksanakan sistem operasional outlet yang sesuai dengan standart operasional prosedur yang ada, dan mentaati semua peraturan yang telah di tetapkan franchisor.
Walau begitu, Bondelice sebagai franchisor tidak akan tinggal diam dalam mensupport dan mengontrol jalannya perkembangan bisnis milik mitra.
“Dalam bisnis F&B, pemilik bisnis harus mampu menjaga kualitas produk yang ia miliki. Untuk itu kami sebagai franchisor harus mampu mengajarkan kepada franchisee kami untuk tetap mempertahankan kualitas produk yang kami miliki,” terang Tri Indah Lestari, pemilik waralaba Bondelice.
Kini waralaba Bon Delice juga semakin solid dengan mengoperasikan cabang outoletnya di wilayah Depok, Tangerang, Garut, Kendari, Pontianak dan Batam. (adv)
Klik Waralaba Bondelice untuk informasi detail franchise, investasi, ROI, BEP dan info lengkap lainnya.
.webp)
