Waralaba Quick Chicken, Potensi Bisnis Fried Chicken Menguntungkan

Bisnis Fried Chicken menjadi salah satu bisnis sektor kuliner yang tak mengenal musim dan selalu ramai diserbu oleh konsumen. Usaha kuliner yang menjual produk ayam goreng tepung ini, memang banyak digemari oleh masyarakat karena cocok dengan lidah mereka, dan kerap dikonsumsi sebagai santapan lauk pauk bersama nasi. Tentunya hal ini menjadi peluang bisnis yang sangat menjanjikan bagi para wirausahaan yang sudah berkecimpung pada bisnis ini.

Sebut saja waralaba Quick Chicken, bisnis fried chicken yang telah berdiri pada tahun 2000 silam ini, sudah merasakan nikmatnya keuntungan dengan berkiprah dalam bisnis ini. Bedi Zubaedi adalah dalang dari kesuksesan bisnis Quick Chicken yang sukses mendirikan total 263 outlet di seluruh Indonesia. Bedi mengawali bisnis ayam goreng tepungnya dengan rasa pecaya diri, karena pasar fried chicken Indonesia sudah dikuasai oleh brand ayam goreng cepat saji tenama dari Negeri Paman Sam.

“Saat itu belum ada outlet fried chicken kelas menengah kebawah di Indonesia, bisa dibilang saya (Quick Chicken) pionirnya. Orang saat itu bingung resto fried chicken kok ada di ruko, karena dulu baru ada di Mall dengan brand internasional.” Papar pengusaha yang sebelumnya pernah menjadi petinggi di beberapa perusahaan fast food ternama. Respon dari masyarakat saat itu pun cukup baik, karena banyak konsumen yang berkunjung dan sangat menyukai cita rasa dari produk Quick Chicken.

Hingga waralaba fried chicken asal kota Yogyakarta ini, dapat mengembangkan bisnisnya sampai sekarang dan bisa bersanding dengan brand kompetitor dari luar negeri. Bedi menyambungkan, jika pada awalnya ia hanya fokus mengembangkan usahanya dengan membuka cabang outlet sendiri, sampai-sampai dalam waktu delapan tahun sejak awal membuka bisnis, ia sukses mendirikan 60 outlet berkat pertumbuhan pasar fried chicken yang sangat tinggi.

“Banyak pelanggan saya yang berminat untuk bermitra, namun saat itu saya masih menggodok konsep franchise. Setelah dua tahun proses, pada 2008 baru ada mitra franchise pertama kami dengan outlet perdana di Blitar.” Ungkap Bedi. “Awalnya mitra kita dari pelanggan, akhirnya efek domino, saudara-saudara mereka juga ikut bermitra, supplier bahan baku kita juga ikut bermitra karena melihat perkembangan bisnis ini yang amat besar.” Tambahnya.

Waralaba Quick Chicken kini masih fokus dengan pengembangan bisnisnya dan bisa terus melayani konsumen hingga tahun ke-15. Target ke depan Bedi ingin menjangkau beberapa wilayah yang belum tersentuh oleh outlet Quick Chicken. Untuk itu jika mitra ingin bekerjasama, siapkan modal investasi awal senilai Rp310 Juta, biaya tersebut sudah termasuk franchise fee selama lima tahun, perlengkapan restoran, peralatan dapur lengkap, dan fasilitas penunjang lainnya.

Melihat pengalaman yang dimiliki waralaba Quick Chicken, yang hampir 15 tahun bergelut dalam dunia makanan cepat saji, serta didukung oleh tim manajemen dan strategi pemasaran yang handal maka dapat dipastikan bahwa bisnis ini menjadi salah satu pilihan investasi yang menjanjikan bagi mitra. (Klik Di Sini, Informasi Lengkap Bisnis Fried Chicken Menguntungkan Waralaba Quick Chicken)

(Heksa R.P).

Quick Chicken

  • Company: PT. Quick Chicken Indonesia
  • Country: ID
  • Since: 2000
  • Outlet: -
  • BEP: -
  • Franchise Fee: Rp. 50.000.000,-
  • Royalty: -
  • Others: -

Request Information

To learn more about Quick Chicken, request information today!

DISCLAIMER
FranchiseGlobal.com tidak bertanggungjawab atas segala bentuk transaksi yang terjalin antara pembaca, pengiklan, dan perusahaan yang tertuang dalam website ini. Kami sarankan untuk bertanya atau konsultasi kepada para ahli sebelum memutuskan untuk melakukan transaksi. Tidak semua bisnis yang ditampilkan dalam FranchiseGlobal.com menerapkan konsep franchise semata, melainkan menggunakan konsep franchise, lisensi, dan kemitraan.

Member of:

Organization Member:

Media Partner:

Our Community: