Waffelicious Targetkan Tambah 30 Gerai Baru

Bisnis kudapan kini tengah menjadi trend. hingar bingar masyarakat soal perkembangan industri makanan dan minuman ringan sedang menjadi sorotan di beberapa daerah. Munculnya produk jajanan yang tidak hanya menawarkan cita rasa lezat, namun juga tampilan unik dan packaging yang gemerlap di mata konsumen, menjadi nilai lebih bisnis kudapan kekinian dibanding produk sejenis konvesional yang sudah ada sebelumnya.

Bila masyarakat mengenal produk Waffle berasal dari Eropa atau Amerika, waralaba Waffelicous sudah kadung mengenalkan produk waffle tradisional ala Hongkong kepada para pelanggannya. Selain memiliki perbedaan bentuk produk yang mencolok, waffle ala Hongkong juga memiliki motif yang bulat-bulat, sedangkan ala barat bermotif garis kotak-kotak.

Hendy Tanaka, Owner Waffelicious memang sengaja membawa street food asal negeri kelahiran aktor kungfu Jackie Chan tersebut ke Indonesia. Pria asal Solo itu tertarik dengan produk kudapan yang sudah terkenal di beberapa sentra kuliner jalanan negara tersebut.

Tak ayal setelah brand Waffelicious mengenalkan kepada khalayak ramai, respon dari pelanggan sangat positif dan berimbas juga pada ketertarikan mereka untuk menjadi mitra.

Sejak awal mendirikan bisnisnya pada 2011, dan mulai membuka peluang bisnis kemitraan setahun setalahnya di Jakarta. Barulah keberadaan Waffelicious mulai booming dan terus mencetak franchisee baru di setiap kota yang belum disinggahi gerai waffle tersebut.

Kini Waffelicious sudah berhasil membuka 120 outlet di seluruh wilayah Indonesia. Waffelicious menargetkan membuka lebih dari 30 gerai Waffelicious di Indonesia dalam waktu beberapa tahun ini.

Selain prospek bisnis kudapan ini laris manis di kota-kota besar, Hendy yang membidik segmen pasar kelas menengah juga berhasil unjuk gigi di kota-kota tingkat kabupaten bahkan sampai meraup omzet yang melampaui target yang dicanangkan.

Dengan banderol harga per produknya yang masih cukup terjangkau yaitu mulai dari Rp 16 ribu, peluang usaha Waffelicious sukses bersanging dengna brand kompetitor sejenis yang terlebih dahulu berkiprah di industri ini.

“Bisnis waralaba Waffelicious Dari pengalaman selama ini, omset bervariasi. Namun, rata-rata mitra kami mampu mendulang omset mulai dari Rp 30 juta hingga Rp 60 juta setiap bulannya. Namun, salah satu factor yang tidak kalah pentingnya adalah lokasi. Sebab, lokasi sangat berperan dalam menentukan omset,” pungkas Hendy.

Bila anda tertarik untuk menjadi bagian dari jaringan Waffelicious, siapkan usulan tempat bisnis yang berlokasi di pusat perbelanjaan, departemen store, supermarket, plaza atau mall. Kemudian siapkan investasi mulai dari Rp45 juta.

Biaya itu akan digunakan untuk booth operasional, peralatan dapur, lisensi penggunaan brand selama lima tahun, stok bahan baku awal, dan fasilitas penunjang lainnya. (adv)

Klik Waralaba Waffelicious untuk informasi franchise, investasi, ROI dan info lengkap lainnya.

Waffelicious

  • Company: -
  • Country: ID
  • Since: 2011
  • Outlet: 90
  • BEP: 4-5 Bulan
  • Franchise Fee: -
  • Royalty: -
  • Others: -

Request Information

To learn more about Waffelicious, request information today!

DISCLAIMER
FranchiseGlobal.com tidak bertanggungjawab atas segala bentuk transaksi yang terjalin antara pembaca, pengiklan, dan perusahaan yang tertuang dalam website ini. Kami sarankan untuk bertanya atau konsultasi kepada para ahli sebelum memutuskan untuk melakukan transaksi. Tidak semua bisnis yang ditampilkan dalam FranchiseGlobal.com menerapkan konsep franchise semata, melainkan menggunakan konsep franchise, lisensi, dan kemitraan.

Member of:

Organization Member:

Media Partner:

Our Community: