Tawaran Empuk Bisnis Kuliner Waralaba Bebek Jumbo
Menu bebek kini mulai memasyarakat tidak hanya tersaji di resto-resto kelas atas, tapi juga sudah merambah meja-meja kedai makanan hingga di warung tenda pinggir jalan. Pamor hidangan bebek yang tengah naik daun dan banyak dicari masyarakat itu, tentu dimanfaatkan oleh pelaku bisnis kuliner untuk menyuguhkan makanan yang kaya akan protein tersebut.
Salah satu bisnis resto yang mengusung menu bebek sebagai produk andalannya adalah waralaba Bebek Jumbo. Bisnis yang mengawali kiprahnya di Yogyakarta ini, tidak sekedar menyuguhkan menu bebek yang sudah umum ditemui di pasaran, namun bebek berukuran jumbo atau besar menjadi senjata andalan dari bisnis kuliner ini.
Mungkin bagi masyarakat yang belum mencoba sajian dari waralaba Bebek Jumbo, masih mengawang-awang cita rasa dari menu bebek ini. Tapi bagi pelanggan yang sudah mencicipi akan tau letak perbedaan baik dari segi rasa, bumbu sampai ukuran dari menu olahan bebek ini.
Ari Prayanto, sang dalang dari waralaba Bebek Jumbo, telah menyiapkan resep turun temurun yang menjadi rahasia dapur dari kelezatan menu makanan yang disajikannya. Tak tanggung-tanggung, lebih dari 50 jenis menu disuguhkan bagi para pelanggan yang ingin mencicipi produk mereka.
Salah satu rahasia ukuran bebek yang diolahnya bisa berukuran jumbo, adalah hasi dari rekayasa genetik atau perkawinan silang antara bebek lokal dengan bebek asal Thailand. Dengan begitu, akan terlihat perbedaan sajian ala waralaba Bebek Jumbo dengan bisnis kompetitor sejenis.
Bagi masyarakat yang penasaran dan ingin menjajal menu bebek ini, tak ada salahnya mendatangi gerai Bebek Jumbo di wilayah Ciputat dan Pamulang untuk daerah Tanggerang Selatan. Lalu di Ciracas, Cibubur, dan Citra Grand Mall Ciputra untuk daerah Jakarta Timur. Kemudian menyebrang ke kota Makassar, wilayah Panakkukang dan di Sampit Kotawaringin Timur, Kalimantan.
Waralaba Bebek Jumbo juga masih mencari mitra potensial yang berminat terjun di bisnis kuliner olahan bebek ini. Ditawarkan tiga paket kemitraan bagi calon mitra yang tertarik dengan pilihan pertama ada tipe Foodcourt, minimal investasi yang dibutuhkan sekitar Rp180 juta, lalu ada tipe mini resto dibanderol sekitar Rp250 juta, dan terakhir tipe Resto & café senilai Rp375 juta.
“Peluang kerjasama yang kami tawarkan adalah pola bermitra selama 5 tahun dengen franchise fee 50% dari paket. Kami juga manwarkan dua pola kerjasama; management by franchisor atau management by franchisee. Jika kami yang handle management, maka pola pembagian hasil adalah 70 : 30, yaitu 70% profit untuk Mitra, sedangkan jika management mandiri maka 100% profit untuk mitra,” pungkas Ari.
Bagi anda yang berminat, untuk informasi waralaba, franchise, investasi dan info detail lainnya silahkan isi form di bawah ini atau Klik Waralaba Bebek Jumbo.
(Heksa R.P)
