Strategi Bisnis Ayam Hootz di 2020, Mulai dari Rekrut 1000 Agent Sampai Gandeng Komunitas

JAKARTA, FRANCHISEGLOBAL.COM – PT Hasana Sukses Nusantara dengan merek dagang Ayam Hootz mulai berbenah diri menyambut tahun baru 2020. Berbagai macam strategi bisnis pun telah direncanakan matang-matang untuk dilancarkan di tahun tikus nanti. Salah satunya perekrutan 1000 agent freelance untuk memasarkan bisnis kuliner besutan Dovi Toberta ini.

“Nanti akan kita buka lowongan untuk menjadi agent. Jadi nanti kita akan siapkan brosur lengkap dengan menu dan harganya, agent yang memasarkan dan merekomendasikannya. Nanti agent akan mendapatkan Rp1000 untuk setiap porsinya,” kata Dovi saat ditemui FRANCHISEGLOBAL.COM di gerai Ayam Hootz Ujung Menteng, Kamis (19/12) sore.

Setiap agent, kata Dovi, bisa menawarkan produk Ayam Hootz untuk berbagai acara atau kegiatan yang ada di masyarakat, termasuk Yayasan dan tempat ibadah yang dikemas dalam program ‘Indahnya Berbagi’.

“Misalnya kita marketing di masjid An-nur di Bekasi. Itu jamaah disana kan bisa sampai 1000-an. Lalu di Jakarta Garden City (JGC) sekitar 600-an atau di Metland Menteng sekitar 800-an jamaah. Itu nanti bisa kita custom kemasannya pakai stiker,” jelasnya.

Adapun menu regulernya sendiri adalah ayam dan nasi dengan harga Rp13 ribuan. Selain itu ada juga menu alternatif seperti ayam bakar, ayam goreng, daging, telor, paru, sambal goreng ati dan menu alternatif lainnya.

Dalam proses rekrut agent-nya sendiri, Dovi akan mendatangi setiap marbot masjid untuk dijadikan agent Ayam Hootz. Nantinya calon agent tersebut akan diberikan brosur lengkap dengan menu dan harganya.

“Sementara kalau yang instansi-instansi seperti perkantoran, bisnis-bisnis center atau perbankan gitu kita akan rekrut dari OB-nya. Nah, OB ini nantinya akan mendapatkan Rp1000 untuk setiap porsinya. Apapun menunya dan berapa pun harganya, komisi untuk OB per porsi itu Rp1000. Jadi dia yang bertanggung jawab terhadap pembayaran dan distribusinya,” kata dia.

Dovi menargetkan sebisa mungkin setiap bulannya bisa mencapai 4000-5000 porsi yang terjual dari para agent Ayam Hootz. Artinya, per harinya harus terjual sebanyak 100-200-an porsi untuk satu titik.

Selain rencana rekrut 1000 agent, Ayam Hootz juga menggandeng komunitas. Saat ini yang sudah berjalan adalah komunitas motor. Kedepannya, kata Dovi, Ayam Hootz akan melakukan pendekatan dengan komunitas stand up komedi Bekasi dan komunitas Beatbox.

“Benefit buat mereka apa? Mereka bisa makan di tempat kita dengan harga murah hanya Rp12 ribuan. Kita juga tawarkan mereka free kopi (khusus komunitas motor-red), free wifi dan free charging. Bahkan mereka juga bisa pakai sound system kita kalau mereka ada acara,” kata Dovi.

Peluang Kemitraan

Bagi calon pebisnis yang ingin memiliki bisnis kuliner ini, nilai investasi yang harus disiapkan mulai dari Rp75 juta untuk konsep kios dengan lebar muka minimal 3 meter (3x5). Lalu mini resto dengan nilai Rp150 juta - Rp200 juta dengan lebar muka kios 4-6 meter. Dan Rp250 juta untuk konsep resto dengan spesifikasi ruko 2 lantai lebar muka minimal 6 meter. Dengan nilai tersebut, proyeksi omset yang bisa dihasilkan mitra setiap harinya mencapai Rp4 juta sampai Rp5 jutaan dengan estimasi balik modal mulai 6-18 bulan.

“Dengan paket tersebut mitra dapat langsung menjalankan bisnisnya setelah menjalani training. Perbedaan benefitnya hanya di fasilitas meja, bangku, bahan baku dan equipment lain yang menyesuaikan luas tempat,” kata Dovi.

Ayam Hootz memiliki beberapa keunggulan. Salah satunya adalah memiliki Rumah Potong Hewan (RPH) di Jawa Tengah serta menjalin kerjasama dengan peternak-peternak sekitar yang tentu saja membuat stok produksi terjamin dan harga jual juga tetap terkontrol dengan baik.

Selain itu, kekuatan lain Ayam Hootz juga terletak pada bahan baku lain seperti , varian saus, terasi, garam, dan beberapa bahan baku lainnya. Keseluruh bahan baku tersebut diracik sedemikian rupa berdasarkan pengalaman Dovi selama 10 tahun bekerja di restoran kapal pesiar, sehingga menghasilkan rasa yang tidak mungkin dapat diduplikasi pihak lain.

“Saya juga memiliki pengalaman 5 tahun di bisnis frozen food. Sehingga, sangat memahami bagaimana treatment dalam hal bagaimana mengolah ayam tetap segar meski produk kami kirim dalam bentuk frozen. Karena kualitas rasa di bisnis makanan tetap menjadi fokus nomor satu dari Ayam Hootz,” tuturnya.

Ayam Hootz hadir dengan menu utama ayam geprek dengan tambahan varian topping antara lain saus keju, keju cheddar dan mozzarella. Kemudian ada topping Black pepper dan ada saos bombaya yang dipakai di menu Blackpink burger. Ayam Hootz juga menawarkan tambahan varian menu seperti tempe, tahu bacam, ceker, ati ampela, usus, burger dan minuman spesial jus serta teh KAMEE. Teh dengan spesial dengan ciri khas sensasi manis sepat namun memberikan rasa yang fresh.

Dengan tawaran keuntungan dan kualitas dari Ayam Hootz, merek ini sangat berpotensi untuk berkembang dan sangat layak untuk menjadi pilihan bisnis. Siap merasakan profit dari bisnis ini?

Untuk informasi lebih lanjut terkait kemitraan Ayam Hootz, silahkan hubungi ke nomor 08111919182. Dan klik link berikut https://www.franchiseglobal.com/ayam-hootz.html

 

Ayam Hootz

  • Company: PT Hasana Nusantara
  • Country: ID
  • Since: 2016
  • Outlet: 6
  • BEP: 8 bulan
  • Franchise Fee: -
  • Royalty: -
  • Others: -

Request Information

To learn more about Ayam Hootz, request information today!

DISCLAIMER
FranchiseGlobal.com tidak bertanggungjawab atas segala bentuk transaksi yang terjalin antara pembaca, pengiklan, dan perusahaan yang tertuang dalam website ini. Kami sarankan untuk bertanya atau konsultasi kepada para ahli sebelum memutuskan untuk melakukan transaksi. Tidak semua bisnis yang ditampilkan dalam FranchiseGlobal.com menerapkan konsep franchise semata, melainkan menggunakan konsep franchise, lisensi, dan kemitraan.

Member of:

Organization Member:

Media Partner:

Our Community: