Punya Lima Outlet, Kangen Coco Baru Siap Mitrakan Bisnis

FRANCHISEGLOBAL.COM, JAKARTA - Bisnis Food & Bevarage (F&B) memang menjadi bisnis tidak ada matinya, apalagi jika bisnis tersebut menawarkan keunikan pada produk yang dijualnya.

Seperti yang dilakukan Arvin Anthonio Soesanto, pada brand minuman miliknya, Kangen Coco, sejatinya minuman Kangen Coco seperti minuman kelapa yang ada di pinggir jalan pada umumnya.

"Orang banyak usaha di segmen teh, kopi, di kelapa utuh jarang, padahal kelapa dari Indoneisa, kelapa ngga ada inovasinya cuma kelapa muda dan kelapa ijo, paling ada kelapa Thailand namun harganya tinggi," kata dia pada franchiseglobal.com, Rabu (19/10/2022).

Apalagi saat pandemi mulai merebak, kelapa menjadi minuman yang cukup diminati masyarakat karena dipercaya dapat meningkatkan imun tubuh terhadap serangan virus Covid-19.

"Awalnya saya berjualan kelapa Thailand, tapi kelapanya asli Indonesia, kelapa ijo, saat Covid-19 merebak kan orang banyak nyari kelapa, namun semakin kemari peminat kelapa ijo turun, lalu saya buat inovasi dengan membuat minuman jus kelapa, eh malah keduluan oleh orang lain," ujarnya.

Tak berselang lama, Arvin berhasil menciptakan minuman kelapa kekinian yang sekarang ini sudah memiliki empat oultet di Jakarta.

"Penjual kelapa kan sudah banyak. Nah, saya cari sesuatu yang baru, untuk menciptakan minuman kelapa yang enak, setelah terus melakukan inovasi maka hadirlah minuman ini," paparnya lebih jauh.

Dikatakan Arvin lagi, dirinya membutuhkan waktu selama dua bulan untuk menciptakan minuman kelapa kekinian yang pas ingridient dan takarannya.

"Dua bulan trial and error, kita tanya apa kekurangannya. Hingga akhirnya kita menemukan takaran dan ingridient yang pas," jelasnya.

Tak disangka, minuman yang dikreasikan Arvin ini disambut positif oleh masyarakat, dia pun memutuskan untk membuka cabang dan tak lama lagi dirinya akan segera memitrakan bisnis minuman tersebut.

"Saat ini sudah ada empat cabang, nanti akan buka satu lagi, kalau sudah punya lima outlet saya baru pede untuk buka kemitraan. Tujuan saya memang memitrakan bisnis ini, saat ini sedang kita persiapkan," imbuh pria yang pernah bekerja di salah satu perusahaan penyedia frozen food fillet ikan itu.

Rencananya, kata dia, akan ada tiga konsep bisnis yang akan dia tawarkan dalam bisnis kemitraan Kangen Coco, pertama stand alone (container), mal (island), dan booth.

Sementara itu, ketika disinggung soal omzet bisnis, dijelaskan Arvin salah satu gerainya ada yang beromzet Rp20 juta per bulannya, dan dia meyakini omzet tersebut akan meningkat karena dia saat ini sedang mempersiapkan beberapa menu baru.

"Beberapa outlet adalah outlet baru, sehingga belum bisa kita ukur omzetnya. Tetapi untuk yang di Pasar Modern itu sebulan bisa Rp20 juta, dan November nanti saya akan me-launch menu baru yang harganya lebih ekonomis," tegasnya.

Saat ini, dikatakan Arvin Kangen Coco memiliki 13 menu dengan range harga Rp26-32 ribu, sementara yang menjadi menu favorit para pelanggan Kangen Coco adalah original, durian, dan sirsak. 

"Beda-beda sih, di Kelapa Gading durian, di sini original, dan kalau anak kecil biasanya suka bubble gum," tandasnya.

DISCLAIMER
FranchiseGlobal.com tidak bertanggungjawab atas segala bentuk transaksi yang terjalin antara pembaca, pengiklan, dan perusahaan yang tertuang dalam website ini. Kami sarankan untuk bertanya atau konsultasi kepada para ahli sebelum memutuskan untuk melakukan transaksi. Tidak semua bisnis yang ditampilkan dalam FranchiseGlobal.com menerapkan konsep franchise semata, melainkan menggunakan konsep franchise, lisensi, dan kemitraan.

Member of:

Organization Member:

Media Partner:

Our Community: