Peluang Bisnis Kuliner Bakmi Masih Gurih
Bisnis kuliner masih menjadi pilihan bagi calon franchisee atau mitra yang ingin meraup pundi-pundi rupiah. Bukan hanya menawarkan keuntungan dan potensi balik modal yang lebih singkat dibanding bisnis sektor lain, namun juga pangsa pasar dari bisnis makanan masih sangat luas, dan tak pernah surut oleh zaman. Hidangan dengan olahan mie pun jadi tambatan karena pesonanya yang tidak mengenal musim dan bukan bisnis temporary.
Kemitraan Mie Kota Batavia menawarkan paket peluang bisnis yang bisa dijangkau oleh calon mitra dengan prospek di seluruh wilayah di Indonesia. Bisnis yang berdiri sejak 2010 ini menyasar seluruh segmentasi pasar yang bisa dijangkau oleh pebisnis kuliner.
Bisnis dengan sajian oriental ini menyediakan paket dengan pilihan tiga tipe kemitraan. Pertama ada tipe booth yang bisa dipilih untuk mitra yang ingin berbisnis atau memiliki tempat yang terbatas. Mie Kota Batavia dengan konsep booth ini juga cocok beroperasi di sudut-sudut perumahan, lingkungan pendidikan atau bimbel, hingga area food court di pusat kuliner atau Mall.
Kemudian bisnis kuliner Mie Kota Batavia juga menawarkan paket kemitraan tipe motor tiga roda yang bisa mobile, atau berpindah lokasi untuk menjangkau konsumen di berbagai titik. Menurut Susanty Widjaya, pemilik waralaba Mie Kota Batavia, bila prospek dari bisnis olahan bakmi miliknya ini sangat potensial. Ada dari beberapa mitranya yang menjajakan dengan tipe booth dan motor tiga roda beroperasi di lokasi strategis dekat dengan bimbel, kampus, perumahan dan perbankan.
Dengan range harga jual per porsinya Rp13 ribu sampai Rp17 ribu dinilai masih sangat bersahabat dengan kantong masyarakat. “Produk kami juga aman dikonsumsi oleh segala kalangan dari anak-anak sampai orang tua, bahkan yang memiliki riwayat Maag sekalipun. Mie Kota Batavia juga sudah tersertifikasi halal oleh MUI,” imbuh Susan.
Belum lagi dengan paket kemitraan tipe semi resto yang menjadi pilihan favorit mitra-mitra Mie Kota Batavia. Sebagian besar mitra bisnis hidangan oriental ini cukup impresif dengan menghadirkan outlet semi resto di wilayah yang menjadi jangkauannya. “Dari pengalaman mitra kami di suatu wilayah dengan mengoperaiskan outlet semi resto, mereka bisa mengantongi omzet rata-rata Rp1 juta hingga Rp3 juta per harinya,” pungkasnya.
Bisnis kuliner Mie Kota Batavia masih membuka peluang bisnis di sejumlah daerah yang memiliki prospek menjanjikan. Dari keseluruhan paket kemitraan, investasi yang ditawarkan mulai dari Rp75 juta hingga Rp105 juta. (adv)
Anda tertarik? Klik Waralaba Mie Kota Batavia untuk informasi lebih lengkap.
(Heksa R.P)
