Menjelajah Peluang Bisnis Menjanjikan Rodex Tour & Travel
Dewasa ini bisnis tour & travel semakin meningkat pesat, karena selain bisnis ini memiliki keuntungan pasti dan resiko yang sangat rendah, bisnis ini juga didukung oleh perkembangan teknologi dan pangsa pasar yang sangat besar dan tidak terbatas wilayah/territorial. Ya, masyarakat di belahan daerah manapun dapat dengan mudah mengakses atau mendapatkan tiket transportasi yang dibutuhkan, cukup dengan bermodalkan sebuah perangkat yang tersambung dengan jaringan internet.
Bisnis biro perjalanan Rodex Tour & Travel, sejak awal didirikan memiliki komitmen membuka peluang untuk menjalin relasi sebanyak mungkin untuk memperluas jaringan dan membangun semangat wirausaha di Indonesia. maka Rodex juga memiliki konsep kerjasama atau peluang usaha dengan latar belakang konsep “Travelpreneurship”, yaitu melahirkan entrepreneur (pengusaha) melalui bisnis tour & travel.
“Rodex memberikan kemudahan bagi calon mitra yang ingin berwirausaha di bidang travel. Jika mereka start up dari awal atau memulai dari nol, butuh banyak administrasi dan regulasi yang diperlukan. Dengan bermitra bersama Rodex, kita akan membantu mitra dengan fokus membantu dan memelihara mitra dalam operasional bisnis, hingga bisa berjalan beriringan,” papar Rizkan Rahmadi, Head of Department Network Development Rodex Tour and Travel
Melihat potensi bisnis tour & travel yang makin menjanjikan, ditambah dengan kemudahan menjadi bagian dari pelaku usaha biro perjalanan ini. Tentu peluang bisnis ini tak bisa dilewatkan begitu saja. Rizkan menambahkan, jika pasar bisnis travel yang semakin terbuka membuat banyak orang turut berkecimpung di bisnis ini. Misalnya saja kebijakan pemerintah soal peniadaan penjualan tiket pesawat di bandara, hal ini tentu membuat peluang pasar bisnis travel semakin luas.
Belum lagi maskapai penerbangan yang melakukan ekspansi besar-besaran dengan menambah armada pesawat hingga membuka rute destinasi terbaru. Kemudian ditambah peningkatan kualitas layanan perkeretaapian nasional, pembangunan hotel dari berbagai kelas makin marak, dan setiap kepala daerah kian masiv mempromosikan wilayahnya sebagai lokasi wisata unggulan yang turut mendorong prospek bisnis biro perjalanan ini.
“Trend sektor pariwisata juga sudah mulai berubah. Dulu orang-orang usia tua yang melakukan wisata, sekarang zamannya anak-anak usia muda yang lagi gemar-gemarnya berwisata ke berbagai wilayah. Kemudian mereka tidak lama-lama berlibur di satu wilayah, singkat namun kuantitas berpindah lokasi wisatanya sesering mungkin. Hal tersebut yang makin memperkaya industri travel ini,” tambah Rizkan.
Bisnis tour & travel yang memulai bisnisnya sejak 2009 ini, sudah mengembangkan sayap usahanya hingga memiliki total 32 cabang dengan konsep waralaba, dan lebih dari 1000 mitra perorangan dengan konsep agen travel. Jika anda berminat, tersedia dua paket investasi mulai dari paket agen travel perorangan hingga paket franchise untuk badan usaha. Untuk perorangan terdapat paket JAPRO (Jaringan Penjualan Rodex), joining fee dipatok senilai Rp2,9 juta, biaya itu termasuk training awal, sistem operasional hingga support bisnis 24 jam dan fitur layanan lainnya.
Khusus untuk paket franchise tersedia juga istilah CITRA (Cabang Mitra), ada tiga pilihan paket franchise fee yang besarannya berbeda-beda. Pertama ada paket Rp60 juta, dengan masa kerjasama selama lima tahun, lalu Rp80 juta selama 10 tahun, dan terakhir Rp100 juta hingga 15 tahun.
“Target kita tahun 2015 ini membidik pasar areanya lebih fokus ke luar pulau Jawa seperti Sumatera, Kalimantan dan Indonesia Timur seperti Nusa Tenggara, Sulawesi dan Papua. sehingga ini merupakan peluang bagi calon mitra Rodex yang berada di area tersebut karena perluasan wilayah ini juga diimbangi dengan peningkatan fitur layanan yang merupakan hasil inovasi dari team Rodex yang pastinya dapat memanjakan seluruh pelaku bisnis serta pelanggan dari jaringan Rodex Tour & Travel,” pungkas Rizkan.
Anda berminat? Klik Bisnis Rodex Tour & Travel untuk informasi lebih lengkap.
(Heksa R.P)
