Mengintip Kisah Sukses Owner Waralaba Pecel Lele Lela
Indonesia kaya akan sumberdaya alamnya seperti rempah-rempah. Sangat naif jika kita tidak mampu memanfaatkan limpahan kekayaan tersebut hanya karena keterbatasan kreativitas. Tak heran, jika hanya sedikit menu khas Indonesia yang mampu bersaing di pasar kuliner internasional. Untuk bisa bersaing dengan pasar gelobal, kita butuh sosok inspiratif sebagai motivator seperti Rangga Umara.
Beliau adalah pemilik waralaba berkonsep resto yang dikenal dengan nama Pecel Lele Lela. Dengan sentuhan magisnya, Rangga berhasil memanfaatkan olahan bumbu dapur dari rempah-rempah pilihan untuk membalut Lele yang kini bersanding dengan menu dari luar negeri.
“Biasanya jika ikan lele cuma digoreng, kami lelenya dengan macam-macam olahan bumbu. Bahkan kami punya tageline ‘Pecel Lelenya mendunia, Ayam bakarnya juara, Bebeknya primadona’ dan alhamdulilah sekarang sudah ada cabang di Malaysia dan beberapa tempat lagi di Luar negeri,” terang Rangga.
Setelah berkali-kali jatuh bangun merintis Pecel Lele Lela, akhirnya Rangga mulai mereguk manisnya madu berbisnis kuliner. Usahanya kian menanjak, terutama setelah banyak orang tertarik menjadi pewaralaba Pecel Lele Lela.
"Dalam bekerja, saya juga tak ingin terfokus pada masalah yang sedang kuhadapi. Aku lebih suka mencari peluang untuk membuka jalan keluar. Bukannya lari dari masalah, lho. Cara seperti ini justru membuatku terus berpikir optimis dan semangat mencari solusi terbaik," jelasnya.
Untuk market dalam negeri, jelas Pecel Lele Lela sangat dominan. Selain brand atau namanya yang sudah cukup populer, pecel lele lela juga mempunyai pelayanan prima sehingga membuat konsumen datang kembali. Pelayanan prima juga memberikan kesan pengalaman yang jauh lebih kuat daripada sekedar menjual makanan yang enak. Karena bagi pihak manajemen, komponen terpenting dalam bisnis kuliner bukan hanya produknya saja melainkan ada pelayanan.
Sampai saat ini, pioner pecel lele berkonsep resto ini sudah memiliki 100 gerai yang tersebar di kawasan Asia. Angka ini cukup membanggakan karena menu khas Indonesia ini yang awalnya hanya berada di pinggir jalan, kini bisa go internasional. Dengan nama pecel lele yang sudah tertanam dibenak masyarakat Indonesia, Pecel Lele Lela saat ini menjadi usaha kulener anak negri yang mampu bertahan di tengah guncangan ekonomi.
Inovasi yang terus dilakukan membuat usaha ini selalu segar dan mempunyai semangat baru. Anda bisa lihat dari menu baru yang diluncurkannya tahun itu yaitu BELA atau Bebek Lela. Menu ini ternya permintaan dari customer yang selama ini menikmati sajian Lela.
Untuk memperlebar sayapnya, Pecel Lele Lela membuka peluang usaha bagi calon mitra yang berminat untuk bekerjasama. Jika anda tertarik, siapkan investasi berkisar antara Rp 600 juta sampai Rp 700 juta untuk bisa bermitra dengan bisnis yang berpusat di wilayah Kalimalang Bekasi, tersebut.
Klik Pecel Lele Lela untuk mendapatkan informasi lebih lanjut
Chyllo Tokan
