Meng-Goonting Peluang Bisnis Gunting Rambut Jaman Now
Franchiseglobal.com – Menggunting rambut dari dulu hingga sekarang sudah menjadi kebutuhan setiap orang yang ingin rapi dan bersih dari segi penampilan. Karena bagi mereka (pria dan wanita-red) penampilan adalah hal yang paling utama dari segalanya.
Di jaman now, bisnis gunting rambut pun semakin menjamur dengan pola dan konsep yang berbeda-beda. Mereka (para pebisnis-red) melihat gunting rambut adalah salah satu bisnis yang cukup menjanjikan dan menjadi kebutuhan banyak orang.
Salah satu pemain baru dalam bisnis gunting rambut ‘Goonting’ ingin menunjukkan eksistensinya sebagai tempat gunting rambut yang bersih dan modern. Berada di bawah naungan Ixobox Group, bisnis Goonting yang berdiri sejak akhir 2016 lalu itu semakin berkembang. Terbukti, saat ini Goonting sudah memiliki lima outlet yang tersebar di seluruh Jabodetabek. Empat diantaranya adalah milik mitra.
“Goonting memiliki stylist yang ahli di bidang gunting rambut masa kini. Peralatan yang kami gunakan untuk menggunting rambut sangat higienis, karena dimasukkan dalam sterilizer. Selain itu kami juga sangat mengutamakan efisiensi waktu para pelanggan, jadi tidak perlu antri terlalu lama seperti di salon atau barbershop lainnya,” ujar General Manager Goonting, Alese Sandria dalam keterangan resminya yang diterima redaksi Franchiseglobal.com, Senin (21/5/2018).
Pria yang akrab disapa Alese ini mengklaim, Goonting adalah salah satu tempat gunting rambut yang sangat mengutamakan kebersihan untuk pelanggannya. Dengan menggunakan teknologi air washer, kata Alese, semua sisa rambut yang menempel pada bagian tubuh pelanggan akan hilang dalam sekejap.
Meskipun telah ditunjang dengan segala fasilitas modern di dalamnya, tapi soal harga, Goonting sangat mengerti pelanggannya. Untuk sekali gunting rambut, harganya berkisar di angka Rp30 ribu sampai Rp50 ribu.
“Harganya sangat terjangkau diantara usaha yang serupa. Tergantung dari lokasi dan profil marketnya,” kata Alese.
Saat ini Goonting sendiri tengah fokus untuk menyasar lokasi di Mall kelas C. Karena menurut Alese, pertumbuhan usaha gunting rambut di Mall sudah terbentuk, sehingga otomatis volume pelanggan Goonting bisa tercapai sesuai dengan yang diharapkan dalam jangka waktu yang lebih cepat.
“Goonting dapat menjadi ‘destination’ dari volume market yang sudah ada. Akan tetapi tidak menutup kemungkinan juga Goonting dapat buka di luar Mall jika lokasinya sesuai dengan kriteria market Goonting,” tambahnya.
Alese masih terus membuka peluang usaha bagi para mitra yang ingin bergabung dengan Goonting. Untuk investasinya sendiri berada di angka Rp200 jutaan atau kalau dihitung hanya Rp2,7 jutaan per bulan untuk masa kerjasama enam tahun. Dimana untuk brand dan sistem sudah disiapkan oleh Goonting.
Investasi tersebut sudah termasuk sistem terpusat dan terkontrol menggunakan vending machine dan dapat akses sales realtime report setiap saat dan CCTV realtime. Selain itu, juga sudah termasuk dekorasi dan perlengkapan standart Goonting.
“Kami juga menyediakan tenaga kerja atau SDM yang sudah terlatih di bidang gunting rambut dan siap untuk ditempatkan. Selain itu peralatan yang dibutuhkan untuk kegiatan usaha, termasuk desain 2D dan 3D serta gambar elevasi lokasi unit. Dan yang terakhir adalah pengelolaan operasionalisasi SDM atau tenaga kerja Goonting,” kata Alese.
Rencananya, dalam waktu dekat ini Goonting akan menambah satu outlet baru lagi di daerah Gading Serpong Tangerang dan juga beberapa outlet baru lainnya di Jabodetabek dan Bandung kedepannya.
“Target kami di tahun 2018 ini sekitar 20 outlet Goonting,” katanya.
Alese berharap, Goonting akan cepat berkembang dan mendapatkan market yang lebih besar di kelas menengah ke bawah. Sehingga pertumbuhan usaha ini dapat melayani pasar yang mana kebutuhan gunting rambut merupakan salah satu dasar kebutuhan manusia.
Silakan klik Goonting untuk mengetahui nilai investasi, BEP dan informasi lainnya. [ded]
