Kiprah Waralaba Ayam Bakar Wong Solo, Total Sudah Mengibarkan 160 Outlet

Cita rasa bisnis ayam bakar kianempuk dengan berkembangnya usaha sektor makanan di tanah air yang begitu pesat. Menu ayam bakar menjadi pilihan karena bukan hanya rasanya yang enak, tapi juga bisa divariasikan dengan berbagai macam olahan bumbu, sesuai ciri khas brand yang mengusung. Terdapat ayam bakar dengan bumbu rendang, bumbu pedas, bumbu manis, hingga dengan bumbu olesan madu. Hal ini tentu yang membedakan menu ayam bakar, dengan menu olahan ayam lainnya.

Masyarakat juga bisa memilih cita rasa ayam bakar sesuai dengan seleranya masing-masing. Kondisi ini jelas menjadikan bisnis ayam bakar sebagai peluang bisnis yang patut untuk dirambah oleh para calon wirausaha. Ayam Bakar Wong Solo adalah bisnis menu olahan ayam tipe resto yang sudah membuka peluang kemitraan, dan dapat dijajaki oleh calon pengusaha untuk bermitra. Nama besar Wong Solo soal menyajikan menu Ayam Bakar sudah tidak dapat diragukan lagi.

Berdiri sejak awal dekade 90’an, menjadikan bisnis ayam bakar wong solo sebagai salah satu pelopor yang kaya akan pengalaman bisnis. Hingga awal 2015 ini, total sudah berdiri 160 outlet yang tersebar dari Aceh sampai Papua. “Di 2015 ini, kita tetap ingin mengembangkan bisnis dengan brand yang ada. Hampir semua wilayah yang potensial sudah kami jangkau, tinggal fokus pada setiap wilayahnya hingga bisa mendapat hasil yang optimal.” Tutur Hurip, Bagian Franchise dari Ayam Bakar Wong Solo.

Bisnis yang memiliki tagline Halalan Thayyiban ini, tidak hanya menyediakan menu ayam bakar semata, tapi juga menyediakan menu varian lain, seperti Nasi goreng, Mie Goreng, menu olahan Sea Food, berbagai olahan Tumis Sayur, dan macam menu lainnya yang total berjumlah 100 jenis. Hal ini tentu makin menambah daya tarik konsumen yang berkunjung untuk bisa memilih menu lain sesuai dengan seleranya.

Berkat pengalaman yang yang panjang dan bukti kesuksesan dalam pengelolaan brand Wong Solo, waralaba ayam bakar milik pengusaha Puspo Wardoyo ini, turut berhasil dalam berekspansi bisnis hingga ke negara Malaysia. Di Negeri Jiran tersebut, kiprah Wong Solo cukup mendapat respon yang positif, total sudah beroperasi lima outlet di Wilayah Selangor dan Kuala Lumpur. Kondisi ini tentu membuat brand Ayam Bakar Wong Solo menjadi bisnis asli lokal yang berhasil Go Internasional.

Bila anda tertarik untuk bermitra, siapkan modal senilai Rp1,7 Miliar, sebagai salah satu syarat untuk menjadi franchisee. Biaya itu sudah termasuk desain interior dan eskterior bangunan, peralatan lengkap, franchise fee lima tahun, dan fasilitas lainnya. Syarat berikutnya tentu mengajukan usulan lokasi bisnis, yang nantinya akan disurvey oleh pihak pusat. “Kita tidak menetapkan Royalty Fee, tapi kita ada sistem bagi hasil, yang presentasinya. 55 persen untuk investor, 35 persen untuk pengelola, 10 persen disalurkan ke yayasan infaq dan shodaqoh.” Tutup Hurip.

Jika anda tertarik, Klik Waralaba Ayam Bakar Wong Solo untuk informasi lebih lengkap.

(Heksa R.P)

DISCLAIMER
FranchiseGlobal.com tidak bertanggungjawab atas segala bentuk transaksi yang terjalin antara pembaca, pengiklan, dan perusahaan yang tertuang dalam website ini. Kami sarankan untuk bertanya atau konsultasi kepada para ahli sebelum memutuskan untuk melakukan transaksi. Tidak semua bisnis yang ditampilkan dalam FranchiseGlobal.com menerapkan konsep franchise semata, melainkan menggunakan konsep franchise, lisensi, dan kemitraan.

Member of:

Organization Member:

Media Partner:

Our Community: