Geliat Bisnis Waralaba Gian Pizza, Sepanjang 2015 Tumbuh Delapan Outlet Baru

Bila berbicara bisnis kuliner memang tidak akan ada habisnya. Bagaimana tidak, saat pertumbuhan ekonomi negara tengah lesu, berbagai sektor industri pun terkena imbasnya. Tidak jarang, beberapa perusahaan padat karya sampai melakukan kebijakan perampingan karyawan, demi bisa survive di tengah badai ekonomi global itu.

Kendati begitu, lain cerita dengan bidang bisnis food & beverage. Walau kelesuan ekonomi negara tidak bisa dihindari, namun geliat bisnis kuliner ini masih menjadi secerca asa untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi lokal. Salah satunya datang dari bisnis waralaba Gian Pizza yang berpusat di wilayah Depok, Jawa Barat.

Pizza Shop mengusung menu andalannya berupa Canadian Pizza ini, mampu berkembang di tengah kepopularitasan menu Pizza Italia yang sudah familiar di lidah masyarakat Indonesia. Memulai bisnisnya pada 2004, Gian Pizza terus mengepakan sayapnya dan pembeda di industri penyajian Pizza yang sudah didominasi oleh merek asal Amerika.

Selama kurang lebih 11 tahun memasyarakatkan produk pizza sehat tanpa minyak kepad khalayak ramai, akhirnya pada pertengahan 2015, pemilik Gian Pizza mulai membuka sistem waralaba. Hasilnya respon positif pun ditanggapi oleh calon mitra yang sudah merasakan perbedaan Pizza Kanada ini, dibanding pizza yang umum beredar di pasaran.

Terhitung hingga Januari 2016, sudah delapan outlet milik mitra berdiri di Jakarta, Depok dan Bali. Khusus di Bali, pengembangan outlet ini dimiliki oleh satu mitra dengan sistem master franchise. Alhasil empat outlet berdiri dalam waktu yang berdekatan di tanah para dewa tersebut.

“Jadi seluruh outlet (Di Bali) dipegang oleh satu mitra dengan pengembangan eksklusif (Master Franchise). Dia (mitra) yakin bisa sukses di Bali, kerena ia percaya dengan produk Gian Pizza yang selain enak juga sehat tanpa minyak,” ujar Afifah Sekhon, owner dari waralaba Gian Pizza.

Lebih lanjut menurutnya, salah satu kunci sukses berkembangnya Pizza Shop besutannya bukan karena banyaknya turis dari luar negeri yang menyambangi pulau dewata itu, melainkan sang mitra memang menyasar market orang lokal Bali.

Sebelum di Bali, franchisee Gian Pizza pertama pun datang dari Jakarta dan membuka outlet di Mall Season City, Jakarta Barat pada bulan Juni tahun lalu. Kemudian, selang sebulan kemudian baru berkembang ke Bali di wilayah Denpasar, lalu di Balung, Sanglah, dan Jimbaran. Setelah itu pada bulan Novermber, Gian Pizza menambah outlet di Mangga Besar dengan mitra yang berbeda.

Lalu terakhir, bisnis yang didirikan oleh suami Afifah yang bernama Gian Singh Sekhon itu, membangun outlet terbarunya di wilayah Cikampek, Jawa Barat pada akhir Januari 2016 kemarin. Bila anda tertarik untuk menjadi mitra waralaba Pizza Shop Gian Pizza, investasi yang ditawarkan mulai dari Rp200 juta. (adv)

Gian Pizza

  • Company: -
  • Country: ID
  • Since: -
  • Outlet: -
  • BEP: -
  • Franchise Fee: -
  • Royalty: -
  • Others: -

Request Information

To learn more about Gian Pizza, request information today!

DISCLAIMER
FranchiseGlobal.com tidak bertanggungjawab atas segala bentuk transaksi yang terjalin antara pembaca, pengiklan, dan perusahaan yang tertuang dalam website ini. Kami sarankan untuk bertanya atau konsultasi kepada para ahli sebelum memutuskan untuk melakukan transaksi. Tidak semua bisnis yang ditampilkan dalam FranchiseGlobal.com menerapkan konsep franchise semata, melainkan menggunakan konsep franchise, lisensi, dan kemitraan.

Member of:

Organization Member:

Media Partner:

Our Community: