Gaet Mitra, Waralaba Anak Air Swim School Ramaikan IFRA 2015
Dewasa ini perkembangan lembaga pendidikan nonformal cukup bervariasi, mulai dari bimbel, kemudian ada kursus seni, musik, tari, hingga olahraga.Khusus untuk bidang olaharaga, waralaba Anak Air Swim School menjadi salah satu pelaku usaha yang yang berkiprah di bisnis tersebut. Pelopor bisnis franchise kursus renang bagi anak-anak ini, tidak hanya sekedar mengajarkan teknis renang yang umum saja, melainkan juga diajarkan cara yang efektif untuk mahir berenang sesuai dengan kurikulum internasional (American Red Accros).
Sudah banyak anak-anak dari berbagai kalangan usia menjadi murid di sekolah renang yang berpusat di Kebagusan Jakarta Selatan tersebut. Bahkan rentang usia murid yang belajar ke kursus renang ini mulai dari bayi usia enam bulan, anak-anak usia sekolah, hingga dewasa. Konsep pembelajarannya sendiri tidak ada unsur paksaan, alias dibuat menyenangkan sehingga secara psikologis si anak bisa mendapatkan pelajaran secara optimal dan tanpa tekanan.
waralaba Anak Air Swim School sudah memiliki tiga outlet yang beroperasi di wilayah Kebagusan, Perumahan Pondok Indah, dan terakhir di Cibubur yang sedang dalam tahap renovasi. Untuk tahun ini, bisnis yang sudah berdiri sejak 2009 itu memiliki target pengembangan outlet yang berkonsentrasi di wilayah Jabodetabek dan sekitarnya. Sehingga Anak Air mengikuti pameran bisnis franchise untuk menggaet calon mitra yang berminat terjun di bisnis ini.
Bisnis sekolah renang yang dimiliki oleh Riandi Ridwan tersebut, membuka stand di waralaba expo yang bertajuk International Franchise Conference & Award (IFRA 2015) yang diselenggarakan pada 29-31 Mei di Jakarta Convention Center. Menurut Yandi—sapaan akrab Riandi Ridwan, banyak dari para pengunjung yang tertarik dengan konsep bisnis Anak Air, dan sebagian besarnya berminat untuk bermitra secara waralaba.
“Ada calon mitra yang tertarik dari wilayah Bandung, Jakarta, Tanggerang, Depok dan Medan. Namun kita fokuskan terlebih dahulu di wilayah Jabodetabek agar mudah dalam support manajemen operasional hingga pengontrolan,” ujarnya.
Untuk menjadi mitra Anak Air, diperlukan investasi sekitar Rp 1,2M untuk sistem kerjasama Franchise bagi yang belum memiliki kolam. Sedangkan untuk yang sudah memiliki kolam dan kemitraan akan disesuaikan sesuai kondisi yang ada.
(Heksa R.P)
