Cicipi Legitnya Peluang Bisnis Five Times Coffee
Industri bisnis olahan biji kopi rasanya akan terus mewangi sebagaimana aroma khas dari biji kopi. Berawal dari sebuh distributor beragam jenis kopi Indonesia, sebuah kedai kopi yang identik dengan jasa roasting kopi dan penyuplai agen kopi ini kini mulai massif melakukan kemitraan kedai kopi di kota- kota besar Indonesia.
“Five times Coffee hadir sudah sejak 2011 dan mulai melakukan kemitraan sejak 2012. Dan kami sudah banyak melakukan distribusi serta merangkul kemitraan kedai kopi hingga Palembang, Lampung dan Batam,” ungkap owner five times coffee, Toni Andi Wibowo kepada Franchiseglobal.com.
Bermuara di Gading Serpong , bisnis kopi Five Times Coffee nampaknya mampu bersaing dengan kedai kopi lainnya yang ada di Tangerang, “sudah banyak mitra yang melakukan kerjasama di sini bersama Kami. Karena kami melalui produk andalannya yaitu lebih dari 200 varian coffee hadir disini,” ujarnya.
Toni menyebutkan jika selama melakukan kerjasama dengan mitra, mitra bahkan berhak menggunakan nama brand yang telah dibuat sebelumnya tanpa harus menyamakan merek brand dengan Five times Coffee.
“Kami membuka nilai investasi mulai dari 10 juta tapi hanya menyuplai biji kopi, kalau mau dengan alat roasting kopi menjadi 30 juta hingga 500 juta itu sudah lengkap kecuali dengan sewa lokasi, “ tutur pria yang akrab disapa Toni.
Digadang-gadang sebagai museum Kopi Indonesia kelas premium, Toni selalu berusaha membuat kemitraan Five times coffe dan pelanggan merasa puas dengan seduhan kopi berkualitas yang telah terjaga standarisasinya. Adapun, harga yang ditawaran dari secangkir kopi Five Times Coffee juga sangat ekonimis dan variatif yakni mulai dari 18 ribu saja.
Kedepannya Toni berharap, semakin banyaknya bermunculan pegiat waralaba kopi, biji kopi Five Times Coffee akan semakin banyak dibutuhkan, “semoga kemitraan five time coffee juga semakin banyak lagi hingga ke seluruh pelosok nusantara. Rencananya juga kami akan melakukakan kemitraan dengan bakso Atom, dia juga mau menghadirkan booth untuk kopi secepatnya,” tutup Toni.