Cara Mudah Memiliki Bisnis Minimarket Ala Waralaba Alfamart

Waralaba Alfamart sudah dikenal oleh masyarakat sebagai bisnis ritel minimarket yang sudah teruji baik dari segi pengalaman maupun kualitas pelayanannya. Bisnis yang sudah berdiri sejak 1989 ini, memang telah berbicara banyak di dunia usaha mini toserba dalam menyediakan produk kebutuhan sehari-hari masyarakat. Bisa dilihat pada setiap sudut perumahan di beberapa kota, jamak tersedia outlet Alfamart yang menyasar pangsa pasar di tengah-tengah masyarakat.

Belum lagi kini mereka membidik pengembangan outlet di lokasi-lokasi strategis, seperti di berbagai fasilitas umum macam di stasiun kereta, bandara, terminal hingga lokasi wisata. Hal ini dilakukan karena pangsa pasar bisnis minimarket yang semakin luas dan keberadaan gerai seperti Alfamart makin dibutuhkan oleh masyarakat.

Bisnis yang sudah mewaralabakan bisnisnya sejak 2001 itu, total sudah beroperasi lebih dari 10 ribu outlet yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Kemudian Alfamart juga menancapkan target untuk menambah jumlah gerai milik mitranya sampai berjumlah sekitar 40 persen dari total keseluruhan gerai, hal ini dimaksudkan agar sesuai dengan peraturan pemerintah soal usaha waralaba yang komposisi kepemilikan outlet wajib rasio 60 berbanding 40.

Seperti yang diungkapkan oleh Tomy Sugianto, General Manager Marketing Franchise Alfamart. Bahwa dalam setiap pengembangan outlet baru, bisnis dengen bendera dagang PT. Sumber Alfaria Trijaya itu akan mensurvey lokasi dari dilihat dari potensi pasar dari jumlah kepala keluarga pada setiap radius per kilometernya. Kemudian seiring perkembangan bisnis, dihitung pula traffic lalu lalang masyarakat yang beraktifitas di sekitar lokasi tersebut.

“Potensi marketnya kita bicara per kepala keluarga, dalam radius 1 km bisa mengcover 1500-2000 kepala keluarga. Kemudian ada tambahan traffic juga, orang yang lalu lalang akan kita hitung. Kita juga menggarap spesific location, misalnya apakah dekat dengan fasilitas umum, dekat kampus, stasiun, perkantoran, apartemen dan lain-lain,” papar Tomy.

Sesuai dengan visi Alfamart yang menawarkan kemudahan bagi para pelanggan dan calon mitra yang ingin bekerjasama dengannya. Bisnis minimarket itu membuka peluang usaha bagi calon investor yang ingin terjun di bidang ritel toserba ini.

Bila anda berminat siapkan usulan lokasi yang nantinya akan disurvey oleh pusat, kemudian siapkan investasi minimal senilai Rp400 juta diluar sewa tempat. Biaya itu nantinya akan digunakan untuk set up tempat bisnis, supply perlengkapan operasional lengkap, dan franchise fee selama lima tahun.

“Sistem waralaba kami menawarkan kemudahan, baik dari sistem bisnis minimarket, manajemen, standar operasional prosedur, program marketing, operasional bisnis, rekruitment karyawan, training SDM, dan training franchisee, semuanya dikerjakan oleh franchisor. Mitra atau franchisee franchisee tinggal siapkan modal dan tempat sebagai syarat bermitra dengan Waralaba Alfamart,” kata Tomy. (adv)

Klik Waralaba Alfamart untuk informasi franchise, investasi, profit sharing, ROI, usulan lokasi dan info lengkap lainnya.

(Heksa R.P)

Alfamart

  • Company: PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk
  • Country: ID
  • Since: 1999
  • Outlet: -
  • BEP: 42 bulan
  • Franchise Fee: Rp. 45.000.000,-
  • Royalty: -
  • Others: -

Request Information

To learn more about Alfamart, request information today!

DISCLAIMER
FranchiseGlobal.com tidak bertanggungjawab atas segala bentuk transaksi yang terjalin antara pembaca, pengiklan, dan perusahaan yang tertuang dalam website ini. Kami sarankan untuk bertanya atau konsultasi kepada para ahli sebelum memutuskan untuk melakukan transaksi. Tidak semua bisnis yang ditampilkan dalam FranchiseGlobal.com menerapkan konsep franchise semata, melainkan menggunakan konsep franchise, lisensi, dan kemitraan.

Member of:

Organization Member:

Media Partner:

Our Community: