Bulan Depan, Tahu Jeletot Taisi Sengat Pedas Surabaya
Franchiseglobal.com - Bisnis olahan tahu pedas atau lebih dikenal dengan tahu jeletot masih terus berkembang di beberapa kota besar di Indonesia. Salah satunya adalah Tahu Jeletot Taisi yang siap untuk melebarkan sayapnya di Kota Pahlawan Surabaya.
Hal ini disampaikan oleh Rosie Pakpahan, owner Tahu Jeletot Taisi saat dihubungi Franchiseglobal.com melalui sambungan telepon, Senin (23/4/2018).
"Bulan depan kita akan buka di Surabaya. Sekarang sedang kita persiapkan, karena kan bikin booth itu butuh waktu sekitar 2 mingguan," ungkap Rosie.
Menurut Rosie, Surabaya tidak jauh berbeda dengan Jakarta. Dimana marketnya sendiri masih cukup besar. Jadi dia yakin olahan tahu yang dijualnya tidak kalah saing dengan kuliner lainnya yang ada di sana. Apalagi Tahu Jeletot Taisi terdapat beberapa menu varian isi seperti original taisi, extra spicy taisi, spicy sausage taisi, spicy chicken taisi, hot mushroom taisi, dan spicy macarel taisi.
"Mungkin karena kita mainnya kualitas dari segi bahan baku atau produk yang kita jual lebih besar dari yang lain. Peminat kita cukup besar. Karena targetnya kan kita mulai dari anak sekolahan sampai dewasa," jelasnya.
Selain Surabaya, bisnis yang sudah berjalan sejak 6 tahun lalu itu juga rencananya akan buka cabang di Bandung dan Bangka Belitung dalam waktu dekat ini. Saat ini tercatat sudah ada 264 cabang Tahu Jeletot Taisi yang tersebar di seluruh Jabodetabek, Cirebon, Magelang, dan juga Yogyakarta.
Lantas, bagaimana caranya untuk menjadi mitra Tahu Jeletot Taisi?
"Yang pasti dia sudah berpengalaman berbisnis. Kalaupun belum ada pengalaman, dia ada niat untuk berbisnis dan nanti akan kita ajarkan. Selain itu, mereka juga sudah tahu produk kita. Dia juga harus sudah punya lokasi untuk jualan. Prosesnya untuk jadi partner kita itu minimal bayar uang tanda jadi sebesar 50 persen," kata Rosie.
Untuk nilai investasinya sendiri, Rosie menyebut ada 3 paket yang ditawarkan kepada calon mitra yang ingin bergabung, yaitu paket Rp20 juta gerobak alumunium, paket Rp49 juta gerobak premium dan paket Rp55 juta booth premium serta paket kemitraan untuk Master Franchise senilai Rp250 juta.
"Kalau untuk paket Rp20 juta itu gerobaknya alumunium, bisa indoor dan juga outdoor. Selain itu juga dapat perabotan masak, bahan baku tahu sebanyak 250 dalam beberapa varian, seragam, biaya training, biaya survey, biaya konsultasi sesuai dengan perjanjian kontrak," kata Rosie.
"Sementara kalau untuk paket Rp49 juta gerobak premium itu dapatnya sama cuma gerobaknya dari besi dan bahan bakunya 1000. Kalau paket Rp55 juta bisa jual di mall dan bisa juga ditambah jual minuman. Sementara untuk Master Franchise dapat tambahan media promosi dan bahan baku awal."
Rosie berharap Tahu Jeletot Taisi olahannya ini bisa naik kelas. Sehingga tidak dianggap seperti makanan murahan.
"Selain itu harapannya juga bisa mengurangi pengangguran dan bisa membuka lapangan pekerjaan," tutup Rosie.
Silakan klik Tahu Jeletot Taisi untuk mengetahui nilai investasi, BEP dan informasi lainnya. [ded]