Bisnis Tahu Pedas Kian Merekah Ala Kemitraan Tahu Jeletot Taisi
Beberapa tahun lalu, bisnis kudapan di Indonesia sempat dikejutkan dengan hadirnya produk tahu ini yang menawarkan sensasi pedas luar biasa. Masyarakat mengenalnya dengan nama Tahu Jeletot. Yaa panganan semacam gorengan tahu isi ini dalam waktu relatif singkat bisa mengambil hati masyarakat pecinta cemilan pedas. Alhasil mulai bermunculan bisnis jajanan skala booth yang menawarkan produk Tahu Jeletot sebagai menu unggulannya.
Salah satu merek yang menjajakan produk tahu pedas ini adalah Tahu Jeletot Taisi. Bisnis yang digawangi oleh suami-istri Rudi Perlinggoman dan Rosie Pakpahan ini, mampu menembus ketatnya kompetisi di bisnis kudapan ini. Mengawali kiprahnya pada tahun 2012 di Depok, Jawa Barat Rudi bersama sang istri merintis usahanya dari gerobak pertama ke gerobak berikutnya.
Melihat usahanya mulai berkembang, baru pada tahun 2014 Tahu Jeletot Taisi mulai dibuka peluang bisnis secara kemitraan. Tak semudah membalikan telapak tangan, Rudi membangun bisnisnya dengan penuh perjuangan setahap demi setahap. Hasil dari kerja keras Rudi bersama sang istri pun mulai membuahkan hasil. Banyak mitra yang tertarik untuk bergabung dengan Tahu Jeletot Taisi.
Terbukti selang setahun kemudian pada 2015, jaringan bisnis Tahu Jeletot Taisi sudah menggurita dengan lebih dari 120 gerai yang telah beroperasi. Menurut Rudi, penambahan gerai yang cukup pesat, salah satunya dipicu perkembangan usaha mitra. "Saya sendiri juga tidak gencar-gencar amat mencari mitra baru. Bersyukur saja jika mitra bertambah banyak," kata Rudi.
Lebih lanjut, secara produk, Rudi sangat menjaga kualitas produknya demi menjaga nama Tahu Jeletot Taisi. Mengingat banyak brand follower yang mengikuti trend penjualan tahu jeletot, alhasil sebagai diferensiasi, selain menjaga kualitas produk, Rudi juga melakukan pengembangan produk agar para pelanggan tetap setia dengan Tahu Jeletot Taisi.
“Resep yang kami gunakan untuk Tahu Jeletot Taisi rasanya memang pedas dan gurih. Saya isi dengan irisan kol, wortel, dan cabai rawit merah yang sudah dikupas dan dicuci bersih. Tahu yang sudah diisi, saya masukkan ke adonan tepung terigu yang juga sudah diberi bumbu. Jadi, rasanya memang benar-benar gurih dan super pedas,” tambahnya.
Selain bumbu, rahasia sukses Tahu Jeletot Taisi adalah bahan bakunya berupa tahu sumedang yang sudah dikenal enak dan banyak orang menyukainya. Bahkan, tahu sumedang terasa enak meski tidak dibumbui, dan dengan tekstur berongga, bumbu isian tahu akan sangat meresap sehingga menghasilkan rasa pedas-gurih yang mantap.
“Kalau tahu enggak laku, kami enggak menyarankan untuk dijual. Tahu bertahan paling lama delapan jam setelah dibuat, sebelumnya bisa masukkan ke freezer,” tutup Rudi. Tahu Jeletot Taisi juga telah menambah varian rasa, yakni isi ayam dan sosis. Dari yang sebelumnya hanya isi wortel dan tauge.
Bila calon mitra berminat, siapkan investasi senilai Rp15 juta untuk paket gerobak alumunium yang bisa beroperasi secara outdoor. Nilai tersebut sudah termasuk booth lengkap dengan alat jualan beserta seragam, sehingga mitra hanya perlu menyiapkan satu karyawan dan langsung bisa jualan.
.webp)
