Asah Kemampuan Murid, REC Gelar Kompetisi Robot di Jakarta
Franchiseglobal.com - Salah satu lembaga kursus robotika terkemuka di Jakarta, Robotics Education Centre (REC) kembali mengasah kemampuan para murid-muridnya dengan menggelar kompetisi robotik bertajuk “The Ocean” di Mall Of Indonesia (MOI) Jakarta, Minggu (15/4/2018). Ini merupakan kali ke-13 kompetisi ini digelar sejak pertama kali berlangsung pada 2006 lalu. Kompetisi ini diikuti oleh 25 cabang dan 400 siswa yang datang dari seluruh Indonesia.
“Banyak hal yang sebenarnya kita ingin expect supaya mereka berfikir kenapa perlu ada kompetisi seperti ini. Pertama, supaya orang tua mereka juga ngerti kemampuan mereka itu sejauh mana. Jadi kita kadang seperti benchmark-lah. Kedua, kita juga ingin melatih mereka, kesiapan mental mereka, supaya mereka itu siap untuk berkompetisi di jenjang yang lebih luas lagi,” kata Yudi Mintoro Sumali, Owner REC pada Franchiseglobal.com.
“Penyelenggaraan kompetisi ini sudah 13 kali diselenggarakan dan setiap tahun selalu kami selenggarakan.”
Karena menurut Yudi, jaringan REC sendiri sampai saat ini sudah tersebar luas sampai ke luar negeri. Jadi setidaknya, kata dia, dengan adanya kompetisi ini, para siswanya bisa bertanding sampai ke level internasional.
“Nah, makanya kita persiapkan dari regionalnya dulu, Jakarta waktu tahun 2006 lalu. Setelah kita beranjak kurang lebih 5 tahun, kita tahu bahwa cabang kita bukan cuma di Jakarta aja. Makanya kita berani menyatakan sebagai cabang yang luas sampai ke internasional,” jelasnya.
Antusiasme para peserta kompetisi robotik ini sendiri cukup tinggi. Setidaknya 400 siswa ikut dalam kompetisi ini dari berbagai cabang REC di seluruh Indonesia. Namun kadang kelemahannya justru terletak pada masa-masa batas usia.
“Jadi kalau ada anak yang sudah melewati batas itu, maka anak sudah tidak bisa lagi ikut pertandingan yang sama,” tuturnya.
Untuk penilaiannya sendiri, kata Yudi, dihitung berdasarkan ketelitian, cek point, kecepatan, yang bisa diukur secara kuantitatif. Dengan begitu, maka mereka lebih mudah untuk dinilai dan juga lebih fair.
Sampai saat ini, sudah banyak murid-murid dari REC yang sudah GO Internasional. Dimana pada tahun 2013 lalu, kata Yudi, ada beberapa siswanya yang ikut bertanding di Rusia dan menang juara 1 di level elementary.
“Tapi memang untuk bersaing di internasional itu tidak mudah ya. Tapi setidaknya mereka sudah berani maju di level nasional saja itu sudah bagus,” jelasnya lagi.
“Saya berharap dengan adanya kompetisi ini, mereka bisa terus dan terus berlatih untuk sampai ke jenjang yang lebih tinggi lagi. Karena yang namanya kompetisi itu sudah pasti ada yang menang dan ada yang kalah. Kita ingin mereka konsisten untuk ikut pertandingan setiap tahunnya,” pungkasnya.
Di lokasi yang sama, menurut Ibu Lina, orang tua murid atas nama Dominicus Dylan dari REC cabang Pantai Indah Kapuk (PIK) sekaligus juara 1 dalam kategori senior, kompetisi robotik seperti ini sangat bagus untuk mengasah kemampuan serta kreatifitas anak.
“Anak saya sudah sering ikut. Tiap tahun ikut. 4 tahun terakhir ikut terus ya mas. Ya kadang juara, kadang enggak,” kata Ibu Lina.
Dia berharap acara seperti ini akan terus ada untuk bisa tetap menumbuhkan bakat sang anak.
“Semoga REC lebih berkembang lagi,” tutupnya. [ded]
.webp)
