Anak Air Swim School; Targetkan Tambah 10 Outlet Di Tahun 2016
Bisnis pendidikan nonformal seakan terus menggeliat. Kini tidak hanya pendidikan akademik yang menjadi incaran para orangtua untuk buah hati tercinta, namun bidang lainnya di luar sisi kognitif juga menjadi pilihan, agar bakat dan tumbuh kembang anak mereka bisa berjalan optimal.
Salah satu bidang yang tengah dilirik oleh para orang tua adalah sekolah renang, dengan waralaba Anak Air sebagai pelopor bisnis franchise swim school di Indonesia. Sekolah yang berdiri pada 2009 ini, menerapkan kurikulum Swim Lessons University dari Amerika. Kurikulum ini dipilih karena selaras dengan filosofi Anak Air Swim School yang ingin mengajarkan renang pada anak secara menyenangkan.
Anak Air terus mengembangkan bisnisnya dengan membuka cabang outlet di beberapa lokasi yang dekat dengan pemukiman masyarakat. Sebelumnya bisnis yang ini sudah membuka tiga sekolahnya di wilayah di Jakarta. Sebut saja wilayah yang dipenuhi oleh perumahan kelas menengah keatas seperti di bilangan Cibubur, Kebagusan dan Pondok Indah, telah berdiri kursus sekolah renang tersebut.
Memasuki tahun 2016 ini, Riandi Ridwan, owner dari waralaba Anak Air Swim School optimis untuk mengembangkan bisnisnya di berbagai wilayah. Untuk prospek pasar sendiri, menurutnya di kota Jabodetabek sendiri, masih banyak segmen perumahan potensial yang masih ingin dijangkau oleh bisnis besutannya.
Dipilihnya lokasi di sekitar perumahan, karena menurut Riandi pangsa pasar Anak Air Swim Scholl memang menjangkau segmen keluarga muda. Kemudian keberadaan sekolah renang di tengah-tengah pemukiman, tentu akan memudahkan mereka dalam mengantar serta menitipkan buah hati mereka untuk berlatih renang.
“Peminat sekolah renang kami lebih banyak dari keluarga muda yang memiliki anak balita sampai usia sekolah. Dari pengalaman outlet kami di Pondok Indah juga cukup berhasil menjangkau 350 siswa dalam empat bulan pertama setelah pembukaan. Mereka (orang tua) juga tidak perlu jauh-jauh mengantarkan anaknya kursus renang, karena dekat dengan rumah mereka,” katanya.
Lebih lanjut, dalam satu tahun ini, Riandi menacanangkan target untuk menambah armada sekolahnya menjadi sekitar 10 outlet. “Visi kami secara jangka panjang, kami ingin merambah seluruh wilayah di Pulau Jawa terlebih dahulu. Setelah itu mungkin kami juga bisa ekspansi ke wilayah lainnya di luar pulau Jawa,” pungkasnya.
Bila anda berminat, siapkan lahan dengan luas sekitar 100m2 sampai 200m2, kemudian lokasi lebih diutamakan strategis dekat dengan pemukiman masyarakat. Terakhir dan yang paling utama siapkan investasi senilai Rp1,2 M sebagai tahapan menjadi franchisee waralaba Anak Air. Biaya itu sudah termasuk membangun fasilitas kolam renang, ruang tunggu, office, dan fasilitas lainnya. (adv)
Klik Waralaba Anak Air untuk informasi investasi, franchise dan info lengkap lainnya.
(Heksa R.P)
