Tips Menjadi Franchisee Sukses Menurut Pengamat Waralaba

Menjadi sebuah mitra bisnis waralaba atau biasa dipanggil “Franchisee tentulah ingin bisnisnya itu berjalan dengan lancar atau istilahnya “Laris”. Namun pada kenyataannya tak sedikit pula para franchisee yang terbilang tersendat dalam menjalankan bisnis waralabanya. Lantas, apa yang harus dilakukan oleh seorang franchisee agar bisnis waralaba yang telah di beli nya itu menjadi laris dan sukses?

Pengamat waralaba senior dari Ben WarG Consulting, Bije Widjajanto mengatakan bahwa seorang franchisee haruslah mempunyai jiwa entrepreneur yang baik. Menurutnya, mengelola sebuah bisnis waralaba itu harus memiliki ilmu pengetahuannya terlebih dahulu. “Sehingga, secara keseluruhan sang franchisee itu harus mempunyai dan mengetahui seluruh aspek bisnis baik dari mengelola keuangan, karyawan dan lain sebagainya. Si Franchisee harus mengerti dulu berbisnis sebelum membeli sebuah waralaba,” katanya kepada Franchiseglobal.com.

Namun, kata Bije, maju tidaknya bisnis waralaba itu tergantung pula dari support franchisor yang diberikan kepada franchisee. Menurutnya, support yang diberikan haruslah sedetail mungkin bahkan hingga menyeluruh. “Contohnya misalkan ada seorang franchisee yang menanyakan suatu masalah, tapi si franchisor nya malas dalam memberikan arahan atau jawaban. Sehingga si franchisee merasa tidak diperhatikan dan pada akhirnya malah kabur,” ujarnya.

Masih terkait dengan franchisee, Bije mengungkapkan bahwa menjadi seorang franchisee masih memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan membangun brand sendiri. Setidaknya, Bije menyebutkan 5 keuntungan menjadi seorang franchisee.

Pertama, menjadi franchisee ada berpeluang mendapatkan keuntungan karena sudah ada contoh sukses sebelumnya dari franchisor.

Kedua, menjadi franchisee sudah mendapatkan semua yang diperlukan untuk memulai usahanya. Contohnya, jika mengambil waralaba pendidikan maka si franchisee sudah mendapatkan sistem dan kurikulum yang didapat dari pusat.

Ketiga, jika ada masalah mendapatkan problem solving dari franchisor

Keempat, tidak perlu repot melakukan branding karena mereknya sudah dikenal oleh orang banyak

Kelima, Proses perekrutan karyawan bisa lebih mudah karena dibantu dan diseleksi oleh kantor pusat.

 

DISCLAIMER
FranchiseGlobal.com tidak bertanggungjawab atas segala bentuk transaksi yang terjalin antara pembaca, pengiklan, dan perusahaan yang tertuang dalam website ini. Kami sarankan untuk bertanya atau konsultasi kepada para ahli sebelum memutuskan untuk melakukan transaksi. Tidak semua bisnis yang ditampilkan dalam FranchiseGlobal.com menerapkan konsep franchise semata, melainkan menggunakan konsep franchise, lisensi, dan kemitraan.

Member of:

Organization Member:

Media Partner:

Our Community: