Melirik Peluang Usaha Sehat Bugar Dari HAWA GYM
Banyak kegiatan yang bisa dikategorikan olah raga. Salah satunya ialah dengan pergi ke tempat fitness atau gym. Biasanya, tempat fitness atau gym berbaur antara pria dan wanita. Bagi sebagian kalangan wanita agak risih mendatangi tempat gym yang bercampur dengan kaum pria. Namun kini, mereka tak perlu khawatir karena sudah ada bisnis waralaba Gym yang khusus bagi kaum hawa, namanya ialah HAWA GYM. Bagaimana peluang usaha nya?
Binis waralaba yang dimotori oleh Mardi Soemitro ini menjadi salah satu bisnis waralaba Gym yang kompeten saat ini. Bagaimana tidak, banyak kalangan wanita yang mendambakan tubuh sehat, bugar dan menjaga berat badan mereka agar tidak menjadi gemuk. Berdiri sejak tahun 2010 Hawa Gym kini tengah kembangkan konsep baru dan terpadu. “Karena ini khusus wanita, maka kami melakukan beberapa riset untuk mengetahui ‘need’ member. Agar program yang nanti diterapkan betul-betul merupakan kebutuhan member. Dari sinilah kami mengembangkam konsep bisnisnya. Pertama, alat fitness yang ada di Hawa Gym dirancang khusus perempuan. Jadi sedikit berbeda dengan alat fitness pria pada umumnya. Kami R&D sendiri hal ini,” kata sang owner Mardi Soemitro kepada FranchiseGlobal.com.
Kedua, lanjut Mardi, HAWA GYM mengembangkan 4 program latihan yang dirancang berdasarkan riset kebutuhan member di lapangan yakni, body shaping, weight gain, healthy program dan fitness for fun. “Ketiga, kami melengkapi Hawa Gym dengan SOP standar dan dibimbing dengan instruktur terlatih hasil gemblengan Hawa Academy, yakni sekolah bagi para instruktur kami. Disamping itu, kami juga didampingi oleh konsultan yang berpengalaman di dunia fitness,” ujarnya.
Disamping itu, kata Mardi, pihaknya akan terus menumbuh kembangkan gym di beberapa kota. Menurutnya, sampai Januari 2017 sudah ada 39 cabang yang dikelolanya. “Tersebar di Bali, Mataram dan Bandung. Rencananya kami akan merambah ke kota-kota lain di Indonesia. Mohon doanya saja,” ungkapnya.
Mengenai nilai investasi peluang usaha nya, Mardi menjelaskan bahwa HAWA GYM menawarkan beberapa model kerjasama kemitraan. Pertama, kata dia, Full Investment dimana mitra ‘totally’ investasi dari A-Z. “Yang kedua Building Investment. Mitra punya tempat strategis, kami yang kelola dengan sistem bagi hasil. Ketiga, dengan sistem ‘Franchise’. Biaya investasi sangat tergantung dengan gedung dan lokasi, sehingga tidak bisa disamakan. Tapi kalau di rata-rata antara 300 hingga 500 juta rupiah,” ujarnya.
Dengan nilai investasi sebesar itu, Investor akan mendapatkan lisensi sistem konsep bisnis, bimbingan dan monitoring dari pusat, Peralatan fitness komplit, dan sarana penunjang lainnya. “Jadi mitra kami dampingi dalam menjalankan bisnis ini. Kami sangat serius mengembangkan HAWA GYM. Dalam kalkulasi kami, bisnis fitness ini belum sampai titik jenuh, sedang masa growth, bahkan masih sangat menjanjikan. Di belakang HAWA GYM, kami memiliki tim yang menjadi ‘backbond’ bisnis ini. Jadi, kuncinya terletak pada SDM,” tutupnya.
.webp)
