Jajal Kriuknya Peluang Bisnis Taiwan Street Snacks Ala Master Squid

Taiwan Street Snack kian populer di pasar Indonesia. Lewat produk-produk jajanan khas kedai pinggir jalan yang terkenal di Taiwan, masyarakat tanah air turut ‘latah’ menggemari jajanan ala Taiwan Street Food ini. Tak salah beberapa merek yang mengusung Taiwan Streen Snack ramai dicari oleh para pecinta wisata kuliner jajanan terutama yang beroperasi di area food court dan pusat perbelanjaan.

Namun hampir sebagian besar kedai jajanan khas Taiwan ini didominasi oleh snack berbahan dasar ayam. Padahal bagi beberapa masyarakat cukup jengah dengan makanan yang dipenuhi menu ayam. Melihat hal tersebut, ada beberapa pemain kuliner yang berinovasi dengan menyuguhkan Taiwan Street Snack dengan bahan dasar seafood. Salah satu pemain yang mengusung inovasi tersebut adalah Master Squid.

Bisnis besutan dua sejoli—Juwita dan Rendy Sugiarto ini, memamerkan produk jajanan cumi goreng krispi yang menjadi pembeda dibanding pemain Taiwan Street Snack lainnya. Keduanya terinspirasi dari model Taiwan Street Food saat berlibur di negara pecahan Tiongkok tersebut. Bedanya, saat memilih untuk menduplikasi produk seafood goreng kripi ini di Indonesia, keduanya memadukan dengan cita rasa Indonesia yang begitu kental dengan bumbu rempah-rempah.

“Bedanya kalo di Taiwan aslinya rasanya polos, jadi hanya cumi digoreng begitu saja. Makanya kami sampai cari racikan yang pas selama tiga bulan untuk bisa menemukan formula yang tepat. Setelah itu kami ikut bazar makanan sebagai test pasar. Hasilnya diluar dugaan banyak pengunjung yang suka dengan produk kami,” ujarnya.

Lebih lanjut, lewat bazar tersebut pula, di akhir 2015 Master Squid berhasil membuka gerai pertama yang dimiliki oleh mitra yang tertarik dengan produk Taiwan Street Snack ini. Kini sampai Mei 2017, Master Squid berhasil mengguritakan bisnisnya dengan menorehkan total delapan gerai, lima diantaranya dimiliki oleh mitra. Keseluruhan gerai yang beroperasi berada di pusat perbelanjaan atau mall yang berada di Jabodetabek dan Cirebon.

Kondisi ini cukup unik mengingat Master Squid sudah berhasil menggaet mitra bahkan dari sebelum gerai pertama dibuka. Rendi mengklaim jika menu-menu Taiwan Street Snack yang disajikan Master Squid memiliki keunggulan tersendiri dan tidak dimiliki oleh kompetitor lain. Dari daftar menu yang disediakan memang tersaji deretan varian jajanan yang menggunakan cumi goreng sebagai bahan dasarnya.

Sebut saja menu Gian Squid, Squid Head, Squid Balls, Squidnion, dan Squiddy Meal Box jadi menu utama yang bisa dipilih oleh pelanggan. Diluar itu, mereka bisa memilih tambahan rasa dari bumbu mulai dari Salt papper falvour, BBQ, Seaweed, dan Green onion. Kemudian pelanggan juga bisa memilih level kepedasan mulai dari Mild, Hottie, dan Extreme Hot.

Bila anda berminat, Master Squid dibanderol investasi yang berkisar Rp100 juta sampai Rp200 juta. Investasi tersebut sudah termasuk franchise fee selama lima tahun, perlatan memasak, chiller dan stok awal sebanyak 200 porsi. Dalam sehari Rendy mengklaim pihaknya bisa menjual rata-rata hingga 100 porsi untuk setiap outletnya.

Master Squid

  • Company: -
  • Country: ID
  • Since: -
  • Outlet: -
  • BEP: -
  • Franchise Fee: -
  • Royalty: -
  • Others: -

Request Information

To learn more about Master Squid, request information today!

DISCLAIMER
FranchiseGlobal.com tidak bertanggungjawab atas segala bentuk transaksi yang terjalin antara pembaca, pengiklan, dan perusahaan yang tertuang dalam website ini. Kami sarankan untuk bertanya atau konsultasi kepada para ahli sebelum memutuskan untuk melakukan transaksi. Tidak semua bisnis yang ditampilkan dalam FranchiseGlobal.com menerapkan konsep franchise semata, melainkan menggunakan konsep franchise, lisensi, dan kemitraan.

Member of:

Organization Member:

Media Partner:

Our Community: